“MPLS Ramah – menciptakan sekolah yang aman, nyaman, inklusif, edukatif, dan menggembirakan bagi murid baru.” Kemendikdasmen
SABHATANSA (24/07) – Menindaklanjuti Surat Edaran Menteri Pendidikan Nomor 10 Tahun 2025 tentang Pelaksanaan MPLS Ramah, SMAN 7 Kota Malang melaksanakan kegiatan MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah) dengan sepenuh hati, berlandaskan prinsip ramah, aman, nyaman, inklusif, edukatif, dan menggembirakan.
Dengan mengusung tema Aloha: The Spirit of Discovery, MPLS Sabhatansa 2025 mengajak para peserta didik baru menjelajahi dunia baru di bangku SMA dengan semangat penemuan, kebersamaan, dan kreativitas. Para peserta dikelompokkan berdasarkan nama-nama pulau dari seluruh penjuru Indonesia, mencerminkan keberagaman dan semangat persatuan. Kelompok-kelompok ini menjadi ruang sosialisasi yang inklusif, memungkinkan peserta bertemu dengan teman baru tanpa sekat pertemanan sebelumnya.
Pembukaan yang Hangat dan Penuh Semangat
Kegiatan diawali dengan apel pembukaan yang dipimpin oleh Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Suharto, M.Pd yang menyampaikan kebahagiaannya menyambut murid baru. Beliau berpesan agar kegiatan MPLS dijalani dengan serius namun tetap menyenangkan, sejalan dengan semangat MPLS Ramah dari Kemendikdasmen.
Seluruh pengurus sekolah turut ambil bagian: Kurikulum, Humas, Sarpras, Tata Usaha, dan Kesiswaan menyampaikan materi informatif untuk membantu murid baru memahami peran masing-masing unit dalam mendukung kehidupan sekolah yang kondusif.
Materi Edukatif dan Kolaboratif
Panitia MPLS menyajikan materi yang tidak hanya menarik, tetapi juga relevan dan kontekstual. Beberapa di antaranya menghadirkan narasumber eksternal, seperti:
- Kepolisian: sosialisasi bahaya narkoba dan hukum perlindungan remaja,
- Komnas Perlindungan Anak: edukasi tentang pencegahan kekerasan dan bullying,
- Pemateri independen: isu-isu terkini seperti literasi digital dan bahaya judi online.
Materi tersebut disampaikan dalam suasana partisipatif yang melibatkan murid, guru, serta perwakilan OSIS dan MPK.
Eksplorasi Lingkungan Sekolah
Murid baru diajak menyusuri berbagai ruang dan fasilitas sekolah, mulai dari laboratorium, perpustakaan, ruang seni, hingga ruang organisasi. Dipandu oleh panitia dan relawan dari kakak kelas, kegiatan ini berlangsung santai dan menyenangkan. Senda gurau ringan dengan guru dan tenaga kependidikan menciptakan suasana yang hangat dan humanis, mempererat ikatan antarwarga sekolah sejak hari pertama.
Inovasi Paper Mob: Ungkapan Ekspresi Kolektif
Inisiatif kreatif muncul dari panitia OSIS dan MPK dengan menghadirkan pertunjukan paper mob di Lapangan Cengger Ayam sebagai penutup kegiatan. Dengan koordinasi apik antara panitia, pengurus ekstrakurikuler, dan tenaga kependidikan, ratusan murid baru membentuk konfigurasi visual menarik melalui lembaran kertas berwarna, menampilkan semangat dan kekompakan mereka sebagai warga baru SMAN 7 Kota Malang.
Refleksi Murid Baru
Ketika ditanya tentang kesan mereka, mayoritas murid baru menyatakan bahwa MPLS Sabhatansa 2025 sangat berkesan. Mereka merasa disambut dengan kasih sayang dan diayomi oleh kakak kelas serta panitia, dan kini merasa lebih siap menapaki perjalanan mereka di jenjang pendidikan menengah atas.
Penutup
MPLS Sabhatansa 2025 telah usai, dilanjutkan dengan kegiatan Masa Keadiwiyataan dan Orientasi Pramuka Tegak. Namun semangat, tawa, dan cerita selama MPLS akan terus hidup dalam ingatan para peserta.
Apa yang datang akan pergi, namun setiap perpisahan adalah awal dari sambutan yang lebih hangat. Selamat datang murid hebat SMAN 7 Kota Malang!
Sabhatansa, Jaya! Jaya! Jaya! Luar biasa! (dann)
