SABHATANSA (15/11) – SMAN 7 Malang kembali menunjukkan komitmennya dalam mencetak generasi emas. Pada hari Jumat, 15 November 2024, sekolah ini menggelar Diklat Ekskul KIR yang diikuti oleh 80 siswa berbakat dari berbagai kelas. Kegiatan pelatihan intensif ini bertujuan untuk membekali siswa dengan keterampilan menulis karya tulis ilmiah dan esai yang berkualitas, sehingga mereka siap menghadapi berbagai kompetisi akademik, termasuk meraih beasiswa bergengsi.
Dalam diklat ini, para siswa berkesempatan belajar langsung dari para ahli di bidangnya. Abban Putri Fiqa, M.Si, seorang peneliti dari Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN), membagikan ilmu dan pengalamannya dalam menulis karya ilmiah yang inovatif. Sementara itu, Lenni Fiit Prawati, awardee LPDP 2022 lulusan Universitas Melbourne, berbagi tips dan trik sukses meraih beasiswa. Keduanya memberikan inspirasi dan motivasi bagi para siswa untuk terus mengembangkan potensi diri.
Tidak hanya mendengarkan materi, para siswa juga aktif berdiskusi dalam Focus Group Discussion (FGD) yang dipandu oleh Nora Indrasari, M.Pd. Dalam sesi ini, mereka saling bertukar pikiran, mengajukan pertanyaan, dan mendapatkan masukan dari para narasumber. FGD ini menjadi wadah yang efektif bagi siswa untuk memperdalam pemahaman mereka tentang penulisan karya ilmiah.
Melalui diklat ini, diharapkan siswa SMAN 7 Malang dapat meningkatkan kemampuan menulis, berpikir kritis, dan memecahkan masalah. Keterampilan-keterampilan ini sangat penting untuk mendukung kesuksesan mereka di masa depan, baik dalam melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi maupun dalam berkarier.
Dengan bekal pengetahuan dan pengalaman yang diperoleh dari diklat ini, para siswa SMAN 7 Malang siap untuk unjuk gigi dalam berbagai kompetisi karya tulis ilmiah. Tidak hanya itu, mereka juga memiliki peluang yang lebih besar untuk meraih beasiswa dan melanjutkan studi di perguruan tinggi ternama. (ni)