
SABHATANSA – Abdurrahman Al Ayyubi adalah seorang siswa yang bersemangat dan penuh tekad. Keberhasilannya dalam meraih golden ticket dengan jurusan geografi di Universitas Negeri Malang (UM) adalah hasil dari kerja keras dan dukungan dari berbagai pihak. Antusiasnya terhadap pelestarian lingkungan di Indonesia membuatnya mantap memilih jurusan tersebut.
Inspirasi besar datang dari Kak Aisyah, kakak kelas yang mendapatkan golden ticket dengan program yang sama pada tahun 2024. Ayyubi, yang pernah menjabat sebagai wakil ketua pramuka di SMA Negeri 7 Malang memenuhi kualifikasi untuk mengikuti seleksi golden ticket melalui program OLF (Organization Leadership Festival).
Terdapat tiga tantangan utama dalam proses seleksi golden ticket yang harus ia hadapi. Pada Challenge pertama : Membuka Cakrawala, Ayyubi harus mempromosikan Universitas Negeri Malang kepada teman-temannya dengan membuat laporan beserta video sosialisasi. Dilanjutkan Challenge 2 : Pelaksanaan Survei, dengan bantuan teman-teman dari kelas XII-1, Ayyubi membuat survei dan video tentang sepuluh jurusan paling diminati di UM. Bukan tanpa alasan, Ayyubi memilih kelasnya sendiri karena ia merasa kelas XII-1 sangat kooperatif dan dapat membantunya melewati tantangan. Terakhir, Ayyubi harus menjalani Challenge 3, dengan bimbingan Ibu Evi, Guru Bahasa Indonesia, ia membuat essay dan video tentang kontribusinya dalam kepemimpinan organisasi, serta jurusan yang ia impikan di Universitas Negeri Malang.
Baginya, salah satu faktor yang menjadi penentu keberhasilan seseorang ialah kemauan dan usaha, “Ternyata ada peluang masuk Perguruan Tinggi Negeri selain melalui SNBP dan SNBT yaitu melalui seleksi goldenticket, tinggal kita responnya seperti apa, apakah ada kemauan untuk mengambil peluang itu atau tidak, jika sudah mengambil peluang pun kemudian tergantung kita dalam menyikapinya, apakah mau berusaha atau tidak.” ujarnya.
Dukungan dari berbagai pihak sangat membantu Ayyubi dalam proses ini, termasuk Orangtua, Wali Kelas, Tim Studi Lanjut & Bimbingan Konseling, dan teman-temannya yang sangat terbuka dan mendukungnya.
Ayyubi berkomitmen untuk lebih giat dalam pelestarian lingkungan dan berencana bergabung dalam UKM dan organisasi yang bergerak di bidang lingkungan nantinya. Ia percaya bahwa Indonesia kaya akan sumber daya alam dan keindahannya, namun masyarakat masih kurang optimal dalam memanfaatkan potensinya. Oleh karena itu, ia ingin berkontribusi dalam bidang tersebut melalui jurusan Geografi Murni Universitas Negeri Malang.
Untuk teman-teman kelas XII yang sedang berjuang, Ayyubi berpesan “Everything Will Be Oke”, semuanya akan baik-baik saja, meskipun ada rasa cemas atau overthinking, ia mengingatkan untuk tidak terlalu gelisah dan terus berusaha. Untuk adik kelas yang ingin mengikuti jejaknya mendaftarkan diri pada seleksi golden ticket, Ayyubi berpesan untuk melakukan persiapan sedini mungkin, seperti menyiapkan berkas administrasi dan belajar membuat essay, karena essay sangat berpengaruh dan menjadi pertimbangan penting bagi kampus yang dituju.
Dengan semangat yang tinggi dan dukungan yang kuat, Ayyubi telah membuktikan bahwa kemauan dan usaha yang keras dapat membawa hasil yang gemilang. Ayyubi adalah contoh inspiratif bagi siswa-siswi lainnya untuk terus mengejar impian dengan memanfaatkan peluang dan menghadapi tantangan dengan penuh keyakinan. (dps)